Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Senin, 17 Januari 2022 | 11:07 WIB
Ilustrasi kecelakaan maut. [ANTARA/HO-Satlantas Polres Kudus]

SuaraRiau.id - Enam orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di dua lokasi berbeda di Jambi pada Minggu (16/1/2022).

Dalam kecelakaan maut yang melibatkan angkutan batu bara dan minibus Daihatsu Sigra menyebabkan 4 orang tewas.

Insiden minibus Sigra berpelat BH 1297 FP terjadi di Jalan Lintas Muara Tembesi tepatnya di Desa Simpang Jelutih Kecamatan Bathin XXIV, Minggu sekira pukul 13.30 WIB.

Sorenya sekitar pukul 16.00 WIB kembali terjadi kecelakaan lagi antara angkutan batu bara dengan pengendara roda dua di Jalan Lintas Muara Bulian-Muara Tembesi, tepatnya di Kelurahan Sridadi.

"Lakalantas antara angkutan batu bara dengan pengendara Daihatsu Sigra menyebabkan empat orang tewas," kata Kanit Gakkum Satuan Lalu Lintas (Lantas) Polres Batanghari IPDA Erwin Andika J Simatupang.

Kemudian kecelakaan lalu lintas antara angkutan batu bara dengan pengendara roda dua menyebabkan dua orang tewas.

Mengutip Antara, akibat dua kecelakaan tersebut ada enam orang korban tersebut tewas di lokasi kejadian.

Kanit Gakkum Satuan Lalu Lintas (Lantas) Polres Batanghari IPDA Erwin Andika J Simatupang menjelaskan kronologis kejadian truk colt diesel Fuso BM 9025 EO melaju dengan kecepatan tinggi.

Setibanya di lokasi kejadian truk hilang kendali ke arah jalur sebelah kanan, secara bersamaan datang dari arah berlawanan minibus Daihatsu Sigra dari arah Sarolangun menuju Tembesi dengan kecepatan tinggi.

Sehingga tabrakan tidak dapat dihindari dan mengakibatkan pengemudi minibus Daihatsu Sigra dan tiga orang penumpang tewas di TKP.

Sedangkan pengemudi truk Colt diesel Fuso BM 9025 EO sempat melarikan diri setelah kejadian tersebut namun berhasil diamankan dan kedua kendaraan mengalami kerusakan.

Kemudian kecelakaan di jalan lintas Muara Bulian-Muara Tembesi mengakibatkan pengendara motor ibu dan anak tewas di lokasi kejadian. Kerugian yang di timbulkan akibat kecelakaan tersebut sekira Rp 35 juta. (Antara)

Load More