Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Kamis, 16 Desember 2021 | 19:57 WIB
Keluarga berdoa saat upacara tutup peti jenazah Selebgram Edelenyi Laura Anna di rumah duka Grand Heaven Pluit, Jakarta Utara, Kamis (16/12/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraRiau.id - Jenazah selebgram Edelenyi Laura Anna dikremasi pada Kamis (16/12/2021). Menjelang itu, isak tangis mengiringi kebaktian tutup peti mendiang.

Keluarga dan kerabat tampak tertunduk haru dan meneteskan air mata dalam prosesi kebaktian yang berlangsung di Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara.

Kakak Laura, Greta Irene, mengatakan bahwa setelah prosesi kremasi selesai, abu Laura Anna akan terlebih dahulu dibawa ke rumah.

Mengutip Batamnews.co.id--jaringan Suara.com, nantinya abu jenazah Laura Anna akan dilarung.

Sebelumnya, sahabat mendiang Laura Anna, Marshel Widianto tak tahu alasan keluarga memutuskan soal kremasi tersebut.

"Itu bukan ranah aku. Itu ranah keluarga," kata Marshel.

Menurut Marshel, yang jelas ia yakin bahwa keluarga punya pertimbangan sendiri memilih melakukan proses kremasi pada jenazah Laura Anna.

Ia mengungkapkan bahwa keputusan tersebut juga tak bisa diganggu gugat oleh pihak luar.

"Jadi mungkin itu sudah menjadi keputusan keluarga. Kita terima saja," ujarnya.

Diketahui, Laura Anna mengalami kelumpuhan dan hanya bisa terbaring di tempat tidur. Untuk berpindah tempat, Laura harus digendong dan naik kursi roda. Laura juga menggunakan kateter untuk buang air.

Laura mengalami kelumpuhan usai mengalami kecelakaan mobil yang menimpa dirinya dengan sang pacar, Gaga Muhammad.

Load More