SuaraRiau.id - Muktamar Nahdlatul Ulama ke-34 bakal digelar pada Desember mendatang di Lampung. Menjelang itu, Ketua PBNU saat ini Said Aqil Siradj disebut bakal mencalonkan kembali menjadi ketua.
Terkait Muktamar NU ke-34 itu, Wakil Ketua Umum PP GP Ansor Muhammad Haerul Amri mengimbau kepada Said Aqil Siradj Ketua PBNU sekarang untuk mencontoh sikap mendiang Hasyim Muzadi.
Muhammad Haerul menyatakan bahwa regenerasi adalah kebutuhan zaman. Ia menyebut Hasyim Muzadi kala itu memberi kesempatan kepada kader-kader NU yang lebih muda untuk mengemban amanah menjadi Ketua PBNU menggantikan dirinya.
“Meski dalam anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) NU tak ada larangan masa jabatan, namun demi kaderisasi dan kebutuhan zaman, Kiai Said lebih baik memberikan ruang yang luas kepada kader di bawah, layaknya yang dilakukan Kiai Hasyim Muzadi,” katanya dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com, Selasa (12/10/2021).
Haerul juga mengungkapkan bahwa Kiai Hasyim Muzadi memimpin NU dalam kurun waktu 1999-2010 dan telah mencetak banyak kader andal. Salah satunya Said Aqil Siradj sendiri.
Said Aqil pun menggantikan posisi Hasyim sebagai Ketua Umum PBNU sejak 2010 hingga sekarang.
Diketahui, pada Mukatamar ke-32 NU tahun 2010 silam, Kiai Hasyim menyatakan tidak bersedia untuk dicalonkan lagi. Alasannya kala itu, untuk memberi ruang kepada kader-kader muda menjabat sebagai pemimpin.
Mengingat hal tersebut, Haerul pun meminta agar Said dapat mencontoh proses regenerasi yang dilakukan oleh Kiai Hasyim.
Haerul juga mengingatkan, bahwa tantangan yang akan dihadapi NU ke depan mungkin akan lebih besar.
“Jika Gus Dur (Abdurrahman Wahid) menjabat hingga tiga periode tentu tidak bisa disamakan begitu saja. Situasi dan tantangan yang dihadapi NU kala itu berbeda dengan sekarang,” ujar dia.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Kapan Hari Raya Idul Adha 2025? Ini Versi Muhammadiyah, NU dan Pemerintah
-
Prabowo Efisiensi Anggaran, Gus Yahya Santai: Paling Tidak Proyek dengan PBNU Jalan
-
PBNU Turut Berduka: Wafatnya Paus Fransiskus Adalah Kehilangan Bagi Dunia, Bukan Hanya Umat Katolik
-
PBNU Dapat 'Jatah' Tambang, Gus Yahya: Katanya Sudah Ada Investor yang Sediakan Biaya Halal
-
Beda dengan MUI, PBNU Tolak Fatwa Jihad Lawan Israel, Gus Ulil Ungkap Alasannya!
Tag
Terpopuler
- Selamat Tinggal Denny Landzaat, Bisa Cabut dari Patrick Kluivert
- Selamat Datang Pascal Struijk di Timnas Indonesia, Ini Bisa Bikin China Ketar-ketir
- 5 Motor Bekas Murah Harga Rp2 Jutaan: Semurah Sepeda Listrik, Mesin Bandel
- CEK FAKTA: Link Rekrutmen Koperasi Desa Merah Putih, Gaji Capai Rp8 Juta
- 7 Rekomendasi Sunscreen Korea Terbaik Dunia, Tersedia di Indonesia
Pilihan
-
Bali Blackout, Update Terkini Listrik di Pulau Dewata Padam
-
Sekolah Perintis Peradaban Magelang: Mengajar Anak Menjadi Tuan atas Diri Sendiri
-
Prabowo Bakal Kenakan Tarif Pajak Tinggi Buat Orang Kaya RI
-
Ahmad Dhani Hubungi Rayen Pono usai Dilaporkan, tapi Bukan Ngajak Damai Malah Meledek: Arogan!
-
6 Rekomendasi HP Mirip iPhone, Mulai Rp 1,1 Jutaan Terbaik Mei 2025
Terkini
-
Riau Menuju Smartprovince, Gaungkan Literasi Digital Kedepankan Nilai Melayu
-
Dari Atap Bocor ke Semangat Baru: BRI Peduli Ini Sekolahku Hadirkan Harapan
-
DANA Kaget buat Jajan Cilok, Khusus Momen Hari Pendidikan Nasional
-
Telah Diundi Akhir April, Selamat pada Para Pemenang BRImo FSTVL 2024!
-
Buruan Klaim, DANA Kaget Hari ini Bernilai Rp350 Ribu!