SuaraRiau.id - Provinsi Riau hanya mempunyai 17 laboratorium dan rumah sakit yang mendapat izin untuk mengeluarkan dokumen hasil swab PCR.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir.
Ia mengimbau agar warga waspada terhadap ada domumen PCR yang dikeluarkan bukan dari 17 laboratorium dan rumah sakit tersebut.
Warga diminta mengantisipasi dan meningkatkan kewaspadaan potensi dokumen palsu PCR yang dikeluarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Di Provinsi Riau ada 17 laboratorium dan rumah sakit yang sudah diberikan izin,” katanya, Kamis (26/8/2021).
Menurut Mimi, belasan laboratorium dan rumah sakit yang dapat izin tersebut sudah mendapatkan izin dari Kemenkes dan sudah memiliki aplikasi New All Recor (NAR), yang berfunsi untuk menampilkan data masyarakat.
Apabila tes PCR dilakukan di salah satu tempat pemeriksaan resmi itu, maka datanya otomatis akan tercacat di Kemenkes.
Ke-17 laboratorium dan rumah sakit boleh mengeluarkan dokumen PCR resmi tersebut antara lain RSUD Arifin Achmad, Awal Bros Sudirman, Awal Bros Panam.
Kemudian RS Syafira, RS Aulia, RS Santa Maria, RS Paramita, RS Ibnu Sina, RS Bhayangkara, RSD Madani.
Lalu ada beberapa di daerah lain seperti di RSUD Puri Husada Indragiri Hilir, RS Pertamina Dumai dan RS Perawang Siak.
Seluruh laboratorium dan rumah sakit itu, kata Mimi, sudah mendapatkan izin dari Kemenkes dan bisa mengeluarkan hasil pemeriksaan hasil PCR selama 1×14 jam.
“Sehingga masyarakat tidak menunggu lama sampai berhari-hari. Sebab mereka biasanya akan menggunakan hasil PCR tersebut untuk syarat perjalanan ke luar kota,” sebutnya.
Berita Terkait
-
Wajib Tes Swab PCR CPNS 2021 Dianggap Memberatkan, Peserta Khawatir Antrean Panjang
-
Warga Riau Sudah Boleh Dapatkan Vaksin Moderna, Ini Alasannya
-
Persi Ungkap Sebab Harga Tes PCR Covid-19 Bisa Berbeda di Rumah Sakit
-
Harga Tes PCR di Indonesia Salah Satu yang Termurah di Asia Tenggara
-
ICW Duga Harga Tes PCR Turun karena Pejabat Kemenkes Rangkap Posisi Komisaris Kimia Farma
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
6 Mobil Bekas 3 Baris yang Nyaman dan Hemat Perawatan, Tangguh buat Harian
-
5 Mobil Kecil Bekas Nyaman dan Murah untuk Pemula: Mudah Dikendalikan
-
UMP Riau 2026 Mulai Dibahas, Berapa Jadinya?
-
Ancaman Kena Suspend, Mitra hingga SPPG Harus Memiliki SLHS
-
Ketika Ibu Rumah Tangga hingga Penjual Tempe Merasakan Manfaat MBG