SuaraRiau.id - Pemkot Pekanbaru memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro di wilayah zona merah hingga dua pekan ke depan.
PPKM mikro zona merah bakal berlangsung hingga 28 Juni 2021. Proses pengetatan fokus di zona merah PPKM mikro di lingkup RW sesuai hasil pemetaan Tim Satgas Covid-19.
"Wako Pekanbaru segera menerbitkan surat edaran dari wali kota terkait aktivitas selama perpanjangan PPKM mikro," jelas Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi dikutip dari Riauonline.co.id--jaringan Suara.com, Rabu (16/6/2021).
Pemerintah kota juga menanti arahan dari Gubernur Riau. Ia menyebut, satu-satunya arahan Wali Kota Pekanbaru nantinya pengetatan PPKM mikro berlangsung di RW zona merah.
"PPKM mikro tidak berlangsung di pemukiman. Tempat usaha dan perkantoran juga menerapkan pengetatan selama PPKM mikro. Mereka masuk kantor dibatasi, 75 persen WFH," kata dia.
Ayat juga meminta masyarakat ikut membantu penanganan virus mematikan itu. Sebab saat ini, pandemi Covid-19 masih belum berakhir.
Ia menyebut, masyarakat memiliki kontribusi penting dalam pencegahan dan pemutusan penularan virus tersebut. Masyarakat bisa mendukung dan ikut program vaksinasi.
"Masyarakat bisa bantu kita. Caranya ya ikut vaksinasi, patuhi protokol kesehatan, jangan berkerumun, pakai masker dan rajin cuci tangan," kata Ayat.
Apalagi dalam waktu dekat anak-anak sekolah akan memulai ajaran baru dan akan diselenggarakan penerimaan peserta didik baru (PPDB). Sehingga, perlu perhatian bersama agar sekolah dapat berlangsung dengan lancar.
"Kalau Covid-19 masih ada, Pekanbaru masih zona merah, kan tidak mungkin sekolah tatap muka," jelasnya.
Berita Terkait
-
Nilai PPKM Mikro Tak Maksimal karena Anggaran Terbatas, Satgas Covid-19 DIY Usul Jimpitan
-
Waspada Kota Metro Berstatus Zona Merah Covid-19
-
Polisi Ancam Tembak Pelaku Vandalisme di Pekanbaru
-
Korban Tabrakan Beruntun di Pekanbaru Bertambah, Pesepeda Meninggal
-
Puluhan Remaja Pekanbaru Diamankan saat Ngamar di Hotel, Orangtua Dipanggil
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
Terkini
-
Free Fire Hadirkan Emote Pacu Jalur, Angkat Tradisi Riau ke Dunia Game
-
Terungkap Pelaku Kasus Beras Oplosan di Riau, Kapolda: Pemain Lama
-
Kabar Lahan SRL Disegel Pemerintah Terkait Karhutla, Apa Kata Ketua APHI Riau?
-
Diduga Terlibat Karhutla Riau: 4 Perusahaan Kena Segel, Satu Pabrik Sawit Ditutup
-
Pertanian Jadi Andalan, BRI Salurkan KUR Rp83,38 Triliun ke Sektor Produktif