SuaraRiau.id - Ustaz Abdul Somad atau UAS beberapa waktu lalu mengunggah ajakan donasi kapal selam. Ajakan itu kemudian mendapat reaksi dari berbagai kalangan termasuk sosok yang selama ini berseberangan.
Salah satunya politisi PDI Perjuangan, Dewi Tanjung. Ia mengungkit terkait tanggung jawab UAS terkait donasi yang dikumpulkan dari masyarakat tersebut.
Dewi Tanjung lewat cuitannya, Kamis 27 Mei 2021,awalnya Dewi mengomentari soal sampul video yang menyinggung dirinya dengan UAS.
“Pukulan telak Dewi Tanjung-Gus Muwafiq buat UAS: Ustadz Kopar-Kapir Minggir!,” tulis narasi yang tertulis di sampul video itu dikutip Terkini.id--jaringan Suara.com.
Terkait hal itu, Dewi Tanjung pun menanyakan siapa pihak yang mengedit sampul video tersebut.
Bukannya marah, Dewi malah menilai jika ia memukul UAS seperti yang diibaratkan dalam isi sampul itu maka dirinya mengaku kasihan dengan penceramah itu.
“Waduuh yang Edit Foto ini siapa ya Kasian lhoo kalo Beneran Nyai Tampol Mulut Si Somad. Kasian sama Giginya,” kata dia.
Ia pun lantas menyinggung soal donasi kapal selam dari masyarakat yang sempat dikumpulkan UAS. Menurut Dewi, UAS harus mempertanggungjawabkan donasi tersebut kepada masyarakat.
“Sekarang lagi Ngapain neh Somad mana pertanggung jawaban Mu soal Donasi buat beli Kapal Selam Jelasin donk ke masyarakat,” tegas Dewi Tanjung.
Diketahui, UAS beberapa waktu lalu mengajak masyarakat untuk patungan membeli kapal selam pengganti KRI Nanggala-402. Dalam inisiatif itu dia menggandeng Masjid Jogokariyan Yogya.
“Setelah KRI Nanggala 402 beserta seluruh awaknya yang gugur syahid menjalani ‘Eternal Patrol’, mari kita seluruh rakyat Indonesia, bahu-membahu mengulurkan tangan dan sumbangsih membangun kekuatan armada laut kita agar kembali berjaya. Kami dari Masjid Jogokariyan, mengajak seluruh putra-putri Indonesia yang berjiwa patriot dan cinta negeri ini, beramal bersama dalam Open Donasi Patungan Penggalangan Dana Pembelian Kapal Selam Pengganti Nanggala 402,” kata UAS di Instagram.
UAS dalam unggahannya tersebut juga menyertakan nomor rekening pengumpulan donasi kapal selam itu.
“No Rekening Khusus Pengadaan Kapal Selam BSM/BSI no.rek 7202002298 atas nama Masjid Jogokariyan. Konfirmasi via WhatsApp ke: 081311351136,” tulisnya.
Berita Terkait
-
PDIP Ancam Lapor MK Jika TNI, Polri dan Pejabat Negara Tak Netral Pada Pilkada Banten 2024
-
Ahmad Basarah Ungkap Cerita Gagalnya Anies Diusung PDIP di Pilkada Jakarta, Padahal Sudah Sepakat dengan PKB
-
PDIP Akui Sejak Awal Bidik Anies Jadi Cagub Jakarta, Jauh Sebelum Ahok Jadi Pengurus
-
Aroma Pilpres di Pilkada: PDIP Bertarung Melawan Bayang-Bayang Jokowi
-
Hasto PDIP Sindir Cakada Temui Jokowi Minta Endorse: Tidak Kuat Mental, Tidak Layak Jadi Pemimpin
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Review Smartphone iQOO Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Dukung Gaya Hidup Sehat, BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024
-
Jelang Pencoblosan, Kapolres Ajak Semua Paslon Pilkada Siak Olahraga Bersama
-
Beli Rumah Lebih Mudah, Ayo ke KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kompolnas Minta Polda Selidiki Penyebab