SuaraRiau.id - Ustaz Tengku Zulkarnain baru-baru ini menyampaikan pernyataan yang mengejutkan soal masa depan Islam di Indonesia. Ia menyatakan beberapa hal yang perlu dikhawatirkan umat muslim.
Tengku Zulkarnain menuturkan, bahwa selama puluhan tahun hidup di Indonesia, baru kali ini Islam mendapat perlakuan kurang baik dari pemerintah.
Padahal, kata penceramah yang kerap disapa Tengku Zul itu, sebelum-sebelumnya tidak demikian.
“Saya tak pernah terpikir seumur hidup bakal hidup di zaman yang segila ini. Dari kecil saya Islam, keliling 36 negara buat berdakwah, enggak pernah sekali pun saya terpikir bahwa di akhir hayat, di umur tua, saya mengalami situasi ini,” ujarnya di video berjudul Tiba-tiba Ada Ulama Ikut Kelompok Sana di saluran Youtube Hadits TV, dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Kamis (6/5/2021).
Dalam kesempatan itu, Tengku Zul juga mengungkap sejumlah kasus yang melibatkan umat Islam di Indonesia.
Ia menilai, jika perlakuan negara begitu-gitu saja alias tak berubah, bukan tak mungkin masa depan Islam bakal lebih suram dari sekarang.
“Nanti, anak-anak muda, kalau panjang umur, kalian bakal mengalami fenomena lebih parah. Kalau kalian enggak sungguh-sungguh memegang agama ini, saya khawatir salat lima waktu ke masjid saja ditangkap (polisi), lalu dibilang radikal. Islam yang berlebih-lebihan,” tegas mantan Sekjen MUI tersebut.
Tengku Zul pun heran dan kadang kerap bertanya-tanya, mengapa negara selalu memandang Islam dengan tatapan sinis?
Padahal, setahu dia, Islam selalu mengajarkan kebaikan kepada seluruh manusia. Sehingga, menurutnya, tak ada yang perlu ditakuti.
Kini, kata Tengku Zul, Islam bagaikan agama atau kelompok yang patut dicurigai. Sedikit-dikit dicap buruk, sedikit-dikit diinterogasi. Apakah, tanya dia, Islam layak mendapat perlakuan demikian?
“Sekarang ini salat lima waktu di masjid saja dicurigai, Pak. Kenapa dia lima waktu di masjid? Buat apa? Siapa yang mendanai? Hei, saya tidak mimpi. Tapi suatu hari bakal terjadi itu,” tegasnya.
Namun, sebutnya, penilaian tersebut berbanding terbalik dengan orang-orang atau kelompok yang kerap mengunjungi tempat-tempat haram, alias tak terpuji.
“Orang yang setiap waktu pergi ke diskotik, enggak dicurigai. Tapi giliran yang ke masjid, berjenggot, pakai celana cingkrang, denger Quran dan salawat sampai nangis, malah dicurigai,” ujar Tengku Zul.
Berita Terkait
-
Ustadz Adi Hidayat: Umat Islam Dilarang Masuk Gereja
-
Geger! Tengku Zul Sebut 10 Juta Muslim Indonesia Telah Murtad
-
Amien Rais: Ada Strategi Besar Rezim Jokowi Lemahkan umat Islam
-
UAS Resmi Nikahi Gadis Asal Jombang Fatimah, Tengku Zul: Mabruk Adinda
-
Curhat Ustaz Abdul Somad Pernah Menolak Diberi 3 Mobil Mewah, Ini Alasannya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
5 Krim Malam yang Bagus untuk Kulit Sensitif, Menjaga Kelembapan
-
Kemendagri Bakal Sanksi Wali Kota Prabumulih usai Viral Pencopotan Kepsek
-
5 HP 1 Jutaan Paling Cocok buat Emak-emak Modern, Baterai Awet Seharian
-
PNM Dorong Produk Nasabah PNM Mekaar ke Panggung Halal Dunia
-
Muflihun Menangkan Praperadilan, Begini Respons Polda Riau