Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Jum'at, 23 April 2021 | 14:14 WIB
Ilustrasi garis polisi di lokasi pembunuhan seorang pedagang di Batam. [Suara.com/Wivy]

SuaraRiau.id - Seorang pedagang di Tiban Centre, Kelurahan Tiban Indah, Kota Batam, Abdul Haris Nasution, tewas usai disabet senjata tajam.

Korban dibunuh pelaku yang sedang mabuk pada Kamis (2/4/2020) malam sekitar pukul 21.00 WIB.

Sebelumnya, pelaku juga menikam warga lainnya bernama Irfan Nasution. Peristiwa itu terjadi di depan Apotek Kimia Farma Tiban Centre, Kelurahan Tiban Indah.

Kasus pembunuhan itu berawal saat terjadi keributan antara Abdul Haris Nasution dengan pelaku yang bekerja sebagai pelaut tersebut.

Irfan berusaha menengahi dan meminta tidak ribut di lokasi tersebut.

"Awalnya, sesama Manado di warung tengah bertengkar karena mabuk-mabukan. Irfan Nasution datang menegur agar tidak bikin keributan di area Kuliner Tiban McDermott," ujar seorang warga dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com, Jumat (23/4/2021).

Pelaku kemudian pergi. Namun, sekitar 5 menit kemudian, pelaku datang lagi ke warung Abdul Haris Nasution.

Pelaku sempat menanyakan keberadaan Irfan.

"Begitu dia lihat lagi duduk tiba-tiba langsung ditusuk di bagian dadanya Irfan. Haris pemilik warung berusaha melerai dan membawa Irfan, namun pelaku juga menyabet leher Haris," terang warga tersebut.

Saksi pun menduga pelaku tersebut kebal senjata. Karena saat kejadian, sempat dikeroyok warga, tapi tak luka sedikit pun.

"Saat ditemukan dipersembunyiannya di belakang showroom sepeda motor, warga mengamuk dengan membacok dan menombak oleh massa namun tidak mempan," katanya.

Tapi, pria mabuk kebal senjata tersebut sudah diamankan polisi setempat.

"Pelaku sudah ditangkap di Polsek Sekupang," sebutnya.

Load More