SuaraRiau.id - Mahasiswa Politeknik Caltex Riau (PCR) berhasil membuat sebuah panel surya portable dengan pelacak matahari otomatis.
Alat ini mampu merubah energi matahari tersebut menjadi energi listrik yang dapat digunakan saat berada di alam bebas (outdoor). Sehingga energi tersebut dapat disimpan pada baterai dan digunakan untuk mengoperasikan perangkat elektronik.
Pencapaian ini merupakan hasil dari Proyek Akhir (PA) mahasiswa Riau bernama Andreas Lokananta yang merupakan mahasiswa Alih Jenjang dari Program Studi D4 Teknik Elektornika Telekomunikasi PCR.
“Tidak adanya sumber daya listrik ketika kita ingin melakukan isi daya gadget atau perangkat lainnya dan berada di alam bebas seperti hutan, danau atau tempat lainnya, maka pemanfaatan tenaga matahari menjadi salah satu pilihan yang tepat. Hal itu menjadi dasar saya membuat alat powerbank panel surya dengan pelacak matahari secara otomatis,” kata Andreas, Senin (22/2/2021).
Menurutnya, panel surya adalah sebuah sistem yang dapat digunakan untuk mengubah energi cahaya matahari menjadi energi listrik dengan menggunakan prinsip yang disebut efek photovoltaic.
Energi listrik yang dihasilkan akan disimpan ke dalam sebuah baterai, kemudian digunakan untuk mengoperasikan perangkat elektronik sesuai kebutuhan listriknya.
Andreas menyebut bahwa alat yang dibuat pada tugas akhir ini dibangun dengan menggabungkan powerbank dan panel surya yang memiliki sensor untuk melacak sinar matahari sehingga penerimaan cahaya matahari lebih maksimal.
Butuh waktu sekitar 10 bulan bagi dirinya untuk menciptakan alat yang bermanfaat ketika berada di alam bebas tersebut.
“Untuk menyelesaikan alat ini membutuhkan waktu dari bulan maret 2020 hingga januari 2021. Semoga alat ini nantinya dapat mengatasi kebutuhan daya listrik untuk mengisi perangkat elektronik saat berada di alam bebas,” ungkapnya.
Sementara itu, Noptin Harpawi selaku pembimbing pada proyek akhir Andreas Lokananta mengapresiasi capaiannya dalam pembuatan panel surya portable tersebut.
“Walapun kondisi pandemi dan padatnya pekerjaan di perusahaan tempat ia bekerja serta proses bimbingan yang dilakukan secara daring. Hal ini tidak menyurutkan semangat Andreas untuk menyelesaikan penelitian ini. Pembuatan alat ini merupakan bentuk penerapan ilmu yang telah dipelajari selama di PCR,” ungkapnya.
Di sisi lain, Mohammad Yanuar Hariyawan dan Wahyuni Khabzli selaku penguji pada proyek akhir ini sangat mendukung dengan pembuatan panel surya portable dengan pelacak matahari otomatis.
Mereka berharap semoga alat ini dapat sangat bermanfaat dan sangat sesuai dengan usaha manusia saat ini untuk berpindah ke renewable energy.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada
Berita Terkait
-
Riau Jadi Provinsi Kedua Tertinggi Terjadi PHK
-
Alam Mayang Pekanbaru, Destinasi Liburan Keluarga yang Wajib Dikunjungi!
-
Banjir Terjang Pekanbaru, Rumbai Terparah, Ribuan Warga Mengungsi
-
Riau 20, Rekomendasi Tempat Bukber dengan Suasana Cozy di Bandung
-
Dari Rumah Hingga Industri: Cara Kerja dan Manfaat Panel Surya yang Perlu Anda Tahu
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
Terkini
-
Heboh Air SPAM Siak Berwarna Coklat dan Bau, DPRD Segera Panggil Dinas Terkait
-
Warga Pekanbaru Tetap Buru Emas Batangan Meski Harga Meroket
-
Polisi Meninggal di Tempat Hiburan Malam Dumai
-
Didukung BRI, Warung Legendaris di Beringharjo Panen Untung Saat Libur Lebaran
-
Omzetnya Kini Ratusan Juta, Ini Sukses Kisah Andara Cantika Indonesia Berkat BRI