Scroll untuk membaca artikel
Eko Faizin
Kamis, 14 Januari 2021 | 10:13 WIB
Kecelakaan Bus Transpadang dengan kereta api di simpang Anak Air, Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, sekitar pukul 11.30 WIB. [Antara/FathulAbdi]

SuaraRiau.id - Kecelakaan terjadi antara Bus Transpadang dengan kereta api di simpang Anak Air, Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (13/1/2021) sekitar pukul 11.30 WIB.

Dalam insiden itu, warung minuman milik warga bernama Ari (32) turut menjadi korban.

"Kondisi (warung) rusak parah. Saat kejadian saya sedang berdua dengan anak di warung,” kata Ari dikutip dari Antara, Rabu (13/1/2021).

Dia menceritakan dalam kejadian yang berlangsung cepat itu ia langsung fokus untuk menyelamatkan anaknya.

Setelah ditabrak kereta, Bus Transpadang sempat terseret beberapa meter. Saat terseret itulah bagian bus dengan nomor polisi BA 7052 OU mengenai warung yang posisinya di samping rel.

Selain menabrak warung, kernet dan sopir bus transpadang juga dilaporkan mengalami luka akibat kejadian itu dan telah dilarikan ke rumah sakit.

Sampai saat ini dilaporkan tidak ada korban jiwa akibat peristiwa itu.

Pada bagian lain, peristiwa kecelakaan antara kereta bandara dengan bus transportasi massal itu menarik perhatian warga serta pengendara yang melintas di lokasi.

"Karena ada keramaian personel polisi lalu lintas berupaya mengatur jalan agar arus tetap lancar," katanya.

Sebelumnya, kereta api tujuan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menabrak bus angkutan Transpadang di simpang Anak Air, Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah. (Antara)

Load More