SuaraRiau.id - Seorang menantu di Musi Rawas, Sumatera Selatan (Sumsel) berinisial HS (24) tega membunuh mertuanya sendiri bernama Icih Utarsih (48).
Aksi bejat pria tersebut dilakukan bermotif sakit hati yang dilakukan pada 4 Oktober 2020. Pasca kejadian tersebut, pelaku sempat kabur dan menjadi buronan polisi.
Selama 3 bulan dia melarikan diri dan sembunyi ke Riau tepatnya di kawasan camp perkebunan sawit yang berada di Desa Teratak Air Hitam, Kecamatan Sentajo Raya, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).
"Pelaku HS yang melarikan diri sejak kejadian pembunuhan 4 Oktober 2020 di wilayah Musi Rawas telah berhasil diamankan di Kuansing," kata Kapolres Kuansing Henky Poerwanto melalui Paur Humas, Ipda Juliar Lumban Tobing, Rabu (13/1/2021).
HS yang jadi buronan polisi selama 3 bulan tersebut ditangkap Satuan Reskrim Polres Musi Rawas yang di-back up Polres Kuansing.
Penangkapan tersebut pun tanpa perlawanan, HS yang sembunyi di kediaman keluarganya di perkebunan kelapa sawit itu hanya bisa pasrah. Kini dia mesti mendekam di balik jeruji besi.
Ipda Juliar menjelaskan bahwa dari hasil penyelidikan yang dilakukan petugas, awalnya aksi bejat tersebut bermula saat pelaku merasa sakit hati terhadap mertuanya yang diduga menyembunyikan isteri pelaku di Dusun I, Desa Jaya Tunggal, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Mura, Sumatera Selatan.
Sehingga pelaku merasa mertuanya tersebut berusaha memisahkan pelaku dengan istrinya. Maka pada tanggal 4 Oktober 2020 sekitar 05.00 WIB subuh, pelaku masuk ke dalam rumah korban dengan cara mencongkel pintu dapur untuk mengetahui keberadaan istrinya. Sebelumnya suami istri tersebut sempat cekcok masalah keluarga.
Saat pelaku sukses masuk dari dapur rumah, tiba-tiba ibu mertuanya tersebut terbangun, kemudian pelaku menjerat leher korban dengan tali rafia yang ada di lantai, dan membenturkan kepala korban ke lantai.
"Sehingga mengakibatkan korban (mertua) meninggal dunia," jelas Juliar.
Setelah pemeriksaan awal selesai dilaksanakan, pada Ahad (10/1/2021) di Polres Kuansing kemarin, sekitar jam 09.00 WIB team opsnal Polres Musi Rawas meninggalkan Polres Kuansing dengan membawa tersangka yang sempat menjadi buronan.
Hal ini dilakukan untuk di proses lebih lanjut di Polres Musi Rawas, Sumsel.
Kontributor : Panji Ahmad Syuhada
Berita Terkait
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
-
Negara Rugi Rp1,3 Triliun, Kasus Korupsi Proyek LRT Palembang Tambah 'Luka' Waskita Karya
-
Sebut Suara Rakyat Suara Tuhan, Cawagub Sumsel Riezky Aprilia: Berdosa jika Mainan Suara Tuhan
-
Kisah Juliana, Gadis Suku Anak Dalam Peraih Gelar Sarjana Pertama yang Ingin Menjaga Hutan!
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Risiko Bisnis Tinggi, PHR Tegakkan Integritas dan Etika Dalam Budaya Kerja
-
Janji Afni-Syamsurizal Gratiskan Seragam Sekolah untuk Murid Baru, Begini Hitungannya
-
PNM Boyong Tiga Penghargaan BBMA 2024, Tampilkan Program Disabilitas Tanpa Batas
-
Program BRImo FSTVL Banjir Hadiah Seru, Termasuk BMW 520i M Sport: Begini Caranya Buat Meminang Agar Bisa Dibawa Pulang!
-
Riau Petroleum Rokan Jadikan Hari Pahlawan Momen Refleksi Semangat Perjuangan