SuaraRiau.id - Seorang pria dikabarkan harus berhadapan dengan pihak kepolisian setelah kedapatan membuat lelucon soal tragedi pesawat Sriwijaya Air SJ182 di media sosial.
Video saat pria ini tengah diperiksa oleh polisi dan menjalani hukuman push-up viral di jejaring sosial, salah satunya diunggah oleh akun @manaberita pada Selasa (12/1/2021).
Dalam unggahann video tersebut, nampak pihak kepolisian tengah memeriksa pelaku terkait lelucon yang ia buat soal jatuhnya pesawat Sriwijaya Air.
Usut punya usut, pria ini rupanya membuat sebuah status Facebook, mengomentari ucapan belasungkawa musibah Sriwijaya Air dengan kalimat candaan.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Ini Rekaman Situasi Sriwijaya Air SJ182 Sebelum Jatuh?
"Semoga arwahnya ketemu same sponsbob dkk," tulisnya sambil menambahkan emotikon tertawa, melalui akun Facebook dengan nama Harzo.
Berdasarkan lokasi yang ia sematkan dalam postingan Facebook miliknya, pria ini berasal dari daerah Sandai, Kalimantan Barat.
Akibat perbuatannya, pria tersebut dibawa oleh pihak kepolisian. Dalam rekaman yang beredar, ia dihukum push-up dan diberi bimbingan.
"Salah gak menurut kamu postingannya? kata seorang petugas kepada pria tersebut.
Pria yang terduduk lesu di lantai itu lantas mengakui perbuatannya dengan menjawab, "salah".
Baca Juga: Detik-detik Sriwijaya Air SJ182 Kecelakaan, Mesin Hidup saat Jatuh
"Orang berduka kamu jadikan candaan, itu kalau orang tuamu, kalau saudaramu yang seperti itu, yang mengalami tragedi seperti itu, orang ngolok-ngolok, sakit hari nggak?," sambung petugas.
Berita Terkait
-
Polda Banten Akui Mobil Dinas Polisi yang Isi Bensin di SPBU Ciceri Milik SPN
-
Mobil Dinas Polri Isi BBM di SPBU Ciceri yang Disegel Kasus Pengoplosan, Ini Kata Polda Banten
-
Mobil Dinas Polisi Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Disegel, Polda Banten Angkat Suara
-
Mobil Dinas Polisi Diduga Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Jual Pertamax Oplosan
-
Polri dan Proyek Jagung: Lahan Subur atau Ladang Masalah?
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Panjang Lebar Penjelasan Ketua DPRD Pekanbaru soal Mobil Alphard untuk Dinas Wali Kota
-
Libur Lebaran, Sekolah TK di Pelalawan Diduga Jadi Tempat Pesta Narkoba
-
Suryani, Kartini Masa Kini yang Sukses Dongkrak Ekonomi Keluarga Lewat KUR BRI
-
Beda Penjelasan 2 Pejabat soal Pemkot Pekanbaru Beli Alphard, Siapa Bisa Dipercaya?
-
Profil Markarius Anwar, Wakil Wali Kota Disorot usai Pemkot Pekanbaru Beli Mobil Dinas Mewah