SuaraRiau.id - Sebanyak 34 Kampung di Kabupaten Siak, Provinsi Riau belum dapat menikmati aliran air bersih.
Kepala Seksi SPAM Air Bersih Dinas PU Tarukim Kabupaten Siak, Amir Faizal, mengatakan puluhan kampung itu belum teraliri air bersih disebabkan karena faktor anggaran dan setiap kampung juga belum siap untuk memasukkan air bersih.
"Kalau pihak Pemda Siak inginnya tuntas soal air bersih ini. Namun, berbagai kendala dihadapi misalnya soal anggaran ditambah lagi pihak kampungnya sendiri belum siap," ujar Amir kepada SuarRiau.id, Jumat (27/11/2020).
Menurut Amir, pihaknya mengklaim bisa saja menjemput dana dari kementrian. Namun, ada keterlibatan pihak kampung juga dengan menyiapkan 10 persen dari dana desa.
"Nah di pihak kampungnya belum siap untuk menganggarkan 10 persen itu, sekaligus dana dari masyarakat itu juga belum ada, dari masyarakat tidak harus dalam bentuk uang bisa saja dalam bentuk tenaga kerja dalam mendapatkan air bersih di kampungnya," jelas Amir.
Tahun depan, tambah Amir, pihaknya juga sudah menganggarkan untuk 10 desa lagi agar bisa mendapatkan air bersih.
"Semoga tahun 2023 bisa kita penuhi air bersih untuk seluruh desa di Kabupaten Siak," jelasnya.
Amir menjelaskan, untuk standar harga memasang air bersih dibagi atas tiga golongan yakni nonniaga, niaga dan industri.
Dan setiap golongan juga mendapati harga yang berbeda. Nonniaga harga pemasangan air bersih Rp 520 ribu ditambah upah pemasangan Rp 130 ribu. Sementara untuk niaga hanya berbeda Rp 100 ribu dan untuk industri biaya pasang dan pemasangan seharga Rp 1 juta.
"Sementara untuk harga perkubiknya masyarakat (non niaga) dikenakan Rp 4.000/kubiknya dengan biaya adminitrasi dan pemeliharaan Rp 5.000/bulan, untuk niaga Rp 4.500/kubik dan untuk Industri Rp 5.000/kubik," terangnya.
Untuk tahun depan, lebih jauh dikatakan Amir, dikarenakan APBD merosot jauh, Dinas PU Tarukim Siak hanya bisa memasang jaringan di Desa Dayun.
"Kita banyak terbantu dari APBN memang," terang Amir.
Setidaknya, Sistem Pengembangan Air Minum (SPAM) Kabupaten Siak sudah mengaliri 97 kampung dari 121 kampung yang ada di Kabupaten Siak.
"14 Kecamatan sudah teraliri semua cuma dibeberapa kampung memang belum. tapi, 41 kampung sudah kita aliri melalui SPAM dan 46 kampung kita menggunakan Program Nasional Penyediaan Air Minum (PAMSIMAS)," jelasnya.
Kata Amir, dari 14 kecamatan di Kabupaten Siak sebanyak 12.454 pelanggan sudah teraliri Air bersih.
Berita Terkait
-
Menguak Potensi Krisis Air Bersih di Balik Kecanggihan AI
-
Anggaran Riset Dosen Naik Rp3 Triliun! Tapi Ada 'Titipan' Prabowo, Apa Itu?
-
Panasonic Water Purification System: Solusi Air Bersih Buat Keluarga Kekinian
-
Perusahaan Ini Sulap Lahan Bekas Tambang jadi Sumber Air Bersih
-
Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga, Jangkauan Program Desalinasi Pemprov Jateng Terus Diperluas
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
Terkini
-
7 Sunscreen Terbaik untuk Cuaca Panas Ekstrem, Ringan dan Menenangkan
-
4 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta, Punya Kabin Luas yang Siap Bawa Banyak Keluarga
-
3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Rebut Saldo Senilai Rp179 Ribu
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga di Bawah 100 Juta, Nyaman Berkualitas
-
Pemuda Dulu Bersumpah untuk Bersatu, Kini Pemuda PNM Bersumpah untuk Memberdayakan