SuaraRiau.id - Jumila Wati (26), sangat bersyukur mendapatkan pekerjaan di salah satu perusahaan kontraktor industri minyak dan gas (migas).
Dirinya merupakan salah satu peserta Program Peningkatan Keterampilan Tenaga Kerja/Workforce Development (WFD) yang ditaja SKK Migas-PT Chevron Pacific Indonesia (CPI).
Program tersebut diikuti 200 peserta yang berasal dari berbagai kabupaten/kota di area operasi CPI di Riau, yakni Kabupaten Bengkalis, Rokan Hilir, Rokan Hulu, Siak, Kampar, Kota Pekanbaru, dan Kota Dumai.
Sebelumnya, Jumila hanya mengelola usaha kuliner kecil-kecilan milik pribadi. Semua itu berkat keterampilan yang diperoleh Jumila Wati melalui pelatihan dan sertifikasi Zahir Accounting.
"Sebelum punya sertifikat Zahir Accounting, saya tidak memiliki pekerjaan tetap,” ujar Jumila di Pekanbaru, Kamis (5/11/2020).
Jumila Wati merupakan salah satu dari sekian banyak peserta yang telah menyelesaikan program pelatihan dan sertifikasi yang berlangsung sejak Juli hingga September 2020.
Selain Jumila, program ini juga dirasakan alumni Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau, Fakhrial Irsyadi. Lelaki berusia 25 tahun ini merupakan salah satu peserta pelatihan dan sertifikasi CCNA.
’’Saya juga merasa terbantu dari sisi biaya. Sebab, jika harus menanggung sendiri, biaya untuk mengikuti pelatihan dan sertifikasi seperti ini cukup berat bagi saya,” ungkapnya.
Berkat sertifikat CCNA yang diperoleh dari program ini, Fakhrial mendapatkan pekerjaan di salah satu perusahaan swasta di Surabaya dengan benefit yang cukup besar baginya. Selain Zahir Accounting, Program WFD juga mencakup tiga bidang pelatihan lainnya yaitu Ahli Kesehatan dan Keselamatan Kerja (AK3); Cisco Certification Network Associate (CCNA); dan MikroTik Certification Network Associate (MTCNA).
CCNA dan MTCNA merupakan pengelolaan infrastruktur jaringan komputer yang dibutuhkan di era revolusi industri 4.0.
Politeknik Caltex Riau (PCR) selanjutnya akan memantau dan mengevaluasi keberhasilan program melalui penelusuran alumni--alumni tracking--selama beberapa bulan ke depan.
Diapresiasi banyak pihak
Para peserta 'diwisuda' melalui sebuah acara virtual penutupan Program WFD yang berlangsung pada Kamis (5/11/2020).
Kegiatan tersebut diikuti oleh Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution, Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri Kemendikbud Dr Ahmad Saufi, Kepala Divisi Formalitas SKK Migas Didik Sasono Setyadi dan Sr VP Corporate Affairs PT CPI Wahyu Budiarto.
”Tenaga kerja terampil yang bersertifikasi diharapkan dapat membawa kemajuan bagi dunia industri maupun wirausaha. Program seperti WFD ini turut mendukung program pemerintah dalam membangun kapastias SDM di Riau,” kata Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution dalam sambutannya.
Apresiasi juga disampaikan Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri Kemendikbud Dr Ahmad Saufi.
Berita Terkait
-
Momen Ahmad Sahroni dan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Sebuah Acara
-
Mahasiswa Riau Kobarkan Solidaritas untuk Khariq Anhar : Sistem Busuk Harus Dirombak!
-
Heboh Mahasiswa Unri Diteror Orang Misterius Jelang Aksi: Saya Tandai Kamu!
-
Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
-
Siapa Khariq Anhar? Mahasiswa Riau Dikabarkan Ditangkap Polda Metro Jaya
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Popok Sampah Jadi Berkah: UMKM Binaan BRI Ciptakan Inovasi Ramah Lingkungan & Berdayakan Disabilitas
-
Jangan Panik! Transaksi BRI Aman & Lancar saat Libur Maulid Nabi karena Weekend Banking
-
BRI Rayakan Hari Pelanggan Nasional dengan Sambangi dan Sapa Nasabah Secara Langsung
-
Pemprov Riau Siapkan 2 Lokasi Program Transmigrasi, untuk Siapa?
-
Khariq Anhar Jadi Tersangka UU ITE usai Unggah Konten Manipulasi soal Demo