SuaraRiau.id - Seorang warga Labu Pacah, Jorong IV, Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat membuat pot dari barang bekas.
Warga bernama Zubirman (50) ini menyulap karpet dan handuk bekas menjadi pot bunga unik yang bernilai ekonomis.
Kekreativitasan Zubirman mengolah karpet dan handuk bekas menjadi pot bunga itu berawal dari ide seorang kerabat yang mempunyai ide membuat pot bunga untuk hiasan rumah.
"Saat ini kan sedang musim bunga jadi segala tentang bunga menjadi perhatian masyarakat, tentunya dibutuhkan wadah yang cantik untuk tanamam hias ini agar terlihat lebih indah," ujarnya kepada Covesia.com --jaringan Suara.com, Senin (2/11/2020).
Ide tersebut bermula dari ajakan salah seorang teman untuk mengolah popok bayi bekas, namun niat ini berubah setelah melihat adanya tumpukan karpet yang tidak terpakai di rumah orang tua.
"Saya coba saja dengan karpet mana tau bisa," sambungnya.
Pada uji coba pertama, Zubirman membeli 5 kg semen kemudian karpet tersebut dicelupkan dengan adonan kental semen, selanjurnya di cetak dengan ember dengan posisi tertelungkup.
Setelah itu dikeringkan.
Proses pengeringan ini memakan waktu sampai 3 hari karena tidak boleh terkena sinar matahari langsung.
"Jika menggunakan cahaya matahari pot akan retak," terang Zubirman.
Setelah proses pengeringan selesai pot tersebut di amplas supaya licin diberi cat dasar barulah di cat untuk mempercantik.
Menurut Zubirman, daya tahan pot buatannya cukup kuat, pernah suatu kali satu pot jatuh dari meja setinggi 1 meter tapi tidak pecah hanya saja ada yang retak hanya bagian ujung atas pot
Berhasilnya produksi awal, bapak empat anak ini mencoba membuat beberapa buah pot lagi, namun dengan bahan dasar berbeda yaitunya celana Jeans dan handuk bekas.
"Pembuatan yang kedua juga berhasil, saya coba membuat dengan berbagai bentuk dan variasi, hasilnya cukup memuaskan," tuturnya.
Seiring dengan tren tanaman hias saat ini pot buatan Zubirman mulai dilirik masyarakat, berawal dari cerita mulut ke mulut, warga sekitar mulai berminat dan memesan.
Berita Terkait
-
Suporter dan Panitia Soekarno Cup 2025 Bersatu, Donasi Ratusan Juta untuk Korban Bencana Sumatera
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Percepat Pembangunan Infrastruktur di Sumbar, BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak, Pemkab Agam Membutuhkan 525 Huntara Bagi Korban Banjir
-
Jadi Hiburan Korban Banjir, Komeng Kasih Bantuan ke Sumatera Bareng PMI
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Dukung Proyek KPBU Flyover Sitinjau Lauik untuk Tingkatkan Keselamatan dan Mobilitas
-
Lebih dari Sekadar Tarik Tunai, Berikut Dampak Nyata AgenBRILink di Perbatasan RI-Malaysia
-
Roket Ariane 5 Memungkinkan Masyarakat di Wilayah 3T Mendapat Layanan Perbankan dari BRI
-
Menhut Serahkan SK Indikatif Hutan Adat di Kuansing, Bahtera Alam Ungkap Potensi Besar
-
6 Mobil Bekas 60 Jutaan Kabin Lega: Penumpang Nyaman, Barang Bawaan Aman